Nama Latin
Graptophyllum pictum (L) Griff. (1)
Sinonim
Graptophyllum hortense Nees; Graptophyllum hortense var. luridosanguineum (Sims) Chitt.; Graptophyllum hortense var. rubrum Hassk.; Graptophyllum hortense var. viride Hassk.; Graptophyllum medioauratum Linden ex K.Koch; Graptophyllum pictum var. luridosanguineum (Sims) Bremek. & Backer; Graptophyllum pictum var. viride (Hassk.) Bremek. & Backer; Graptophyllum picturatum W.Bull; Justicia picta L.; Marama picta (L.) Raf. (6)
Nama Daerah
Daun Wungu (2); Daun ungu, Daun temen-temen, Handeuleum, Demung, Tulak, Wungu, Karaton, Karatong (Jawa), Dangora (Sumatera), Temen (Nusa Tenggara), Kabi-kabi, Dongo-dongo (Maluku) (2), pudin, dangora, daun putri, puding, puding peraha (Sumatra); daun ungu, daun teman-teman, handeuleum, demung, tulak, wungu, karotan, karotong (Jawa); temen (Bali); kabi-kabi, dongo-dong, daun alifuru (Maluku) (1)
Suku
Acanthaceae (2)
Deskripsi Bahan Alam
Semak tegak atau perdu, tidak berambut, tinggi dapat mencapai 3 m, cabang bersudut tumpul, berbentuk galah dengan berbuku-buku nyata. Daun tunggal, letak daun bersilang dan berhadapan, helauan daun bulat memanjang atau lanset, panjang 8-20 cm, lebar 3-13 cm, pangkal berbentuk segitiga berbalik (pasak), ujung meruncing, tepi daun bergelombang, warna daun ungu kehijauan, ungu berbercak hijau, ungu berbecak putih, atau hijau, panjang, tangkai daun 0,5-1 cm. Perbungaan berupa bunga majemuk, mahkota bunga merah tua. Buah berbentuk kapsul. (1)
Bagian yang digunakan
- Daun (2)
Kandungan Senyawa Aktif
- Alkaloid non toksik, glikosid steroid, saponin, lendir, tanin galat, antosianin, leukoantosianin, asam protokatekuat, dan flavonoid (berupa 4,5,7-trihidoksi flavonol; 4,4-dihidroksi flavon; 3,4,7-trihidoksi flavon dan luteolin-7-glukosida) total tidak kurang dari 0,17% dihitung sebagai rutin. Senyawa aktif lain berupa asam-asam fenolat, yaitu asam protokatekuat, asam p-hidroksi benzoat, asam kafeat, asam p-kumarat, asam vanilat, asam siringat, dan asam ferulat, juga mengandung senyawa serupa alkaloid juga mengandung sitosterol. (1,2,3)
Nama Simplisia
Graptophylli Picti Folium (2)
Pemerian Simplisisa
- Berupa helaian daun, agak menggulung tidak beraturan, bentuk jorong atau bulat telur, pangkal runcing, tepi rata sampai agak berlekuk, ujung runcing sampai meruncing, pertulangan daun menyirip, ibu tulang daun sangat menonjol ke permukaan bawah; warna hijau kecokelatan hingga hijau kehitaman; tidak berbau; tidak berasa. (2)
Foto Simplisia
Foto Pemerian Simplisia
Kegunaan
- Daun dapat dipakai sebagai obat sembelit (1); Anti Inflamasi (Pereda Radang). G. pictum menghambat edema yang disebabkan oleh karragenin dan peningkatan permeabilitas vaskular diinduksi oleh asam asetat di saat ini studi, yang menunjukkan bahwa ia mengerahkan antiinflamasi efek, setidaknya pada tahap awal eksudatif peradangan.(4,5); Obat wasir, laksatif lemah, diuretik ringan (3)
Kontra Indikasi
Belum terdokumentasi
Efek Samping
Belum Terdokumentasi
Interaksi
Belum Terdokumentasi
Referensi
- Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (2017)."Farmakope Herbal Indonesia Edisi II"
- Menteri Kesehatan Republik Indonesia (2016)."Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2016 Tentang Formularium Obat Herbal Asli Indonesia"
- Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia (2007)."Acuan Sediaan Herbal volume 3 edisi 1"
- Departemen Kesehatan (1989)."Materia Medica Indonesia Jilid V"
- Yukihiro Ozaki, Setsuko Sekita, Soekeni Sodigdo, Masatoshi Harada (1989)."Antiinflammatory Effect of Graptophylum pictum"
- World Flora Online (2017)."Graptophyllum pictum (L.) Griff.". http://www.worldfloraonline.org/taxon/wfo-0000708612, Accessed 11/01/2022